Selasa, 07 September 2010

Abang Becak Disana

Suatu pagi hari yang ceria
Aku melangkahkan kaki keluar pagar
Dengan membawa buku kuliahku
Beserta barang lain yang berebut tempat dalam tasku

Aku melihat sebuah becak terdiam disana
Dengan abangnya yang setia merawat si becak
Abang becak disana…
Tersenyum melihatku melangkah
Setiap hari,setiap pagi,kapanpun aku keluar
Selalu dengan setia dengan becaknya yang penuh pernik
Mengantar sang penumpang melewati hari yang sibuk

Abang becak disana…
Selalu menunggu penumpang dengan penuh harap
Tua,muda,si periang,si penyendiri
Kaya,miskin,buta huruf,berpendidikan
Mereka semua pernah berkenalan dengan si roda tiga
Yang pasti dikayuh bersemangat oleh abang becak disana…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar